Diberdayakan oleh Blogger.

instal ubuntu sabily

Minggu, 21 Juli 2013

TENTANG KAPAL NABI NUH AS

Menurut Al-Quran Tentang Kapal Nabi Nuh 

Adapun tentang bahtera Nabi Nuh as ini sesungguhnya Allah swt telah meninggalkannya sebagai salah satu dari tanda kebesaran-Nya dan agar orang-orang yang datang setelahnya dapat mengambil pelajaran dari kejadian yang dialami oleh Nuh dan orang-orang yang bersamanya yang kemudian diselamatkan dengan bahtera itu sementara orang-orang yang kafir terhadapnya ditenggelamkaan oleh Allah swt, sebagaimana firman-Nya :
وَلَقَد تَّرَكْنَاهَا آيَةً فَهَلْ مِن مُّدَّكِرٍ ﴿١٥﴾
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِي وَنُذُرِ ﴿
١٦﴾
Artinya : “Dan Sesungguhnya telah kami jadikan kapal itu sebagai pelajaran, Maka Adakah orang yang mau mengambil pelajaran? Maka alangkah dahsyatnya azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku.” (QS. Al Qomar : 15 – 16)
Sedangkan keberadaan bahteranya setelah Allah swt menyelamatkannya serta orang-orang yang bersamanya juga telah disebutkan didalam firman-Nya :
وَقِيلَ يَا أَرْضُ ابْلَعِي مَاءكِ وَيَا سَمَاء أَقْلِعِي وَغِيضَ الْمَاء وَقُضِيَ الأَمْرُ وَاسْتَوَتْ عَلَى الْجُودِيِّ وَقِيلَ بُعْداً لِّلْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
Artinya : “Dan difirmankan: “Hai bumi telanlah airmu, dan Hai langit (hujan) berhentilah,” dan airpun disurutkan, perintahpun diselesaikan dan bahtera itupun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: “Binasalah orang-orang yang zalim .” (QS. Huud : 44)
Lalu diimana sebenarnya bukit Judi, yang menjadi tempat berlabuhnya bahtera Nuh inilah yang hingga kini masih banyak diperselisihkan orang. Ada yang mengatakan bahwa ia berada di Armenia, ada yang mengatakan di Iraq, ada yang mengatakan di Turki atau juga di daerah Yaman.
Mereka yang mengatakan bahwa bahtera Nuh tersebut berada di Armenia berdasarkan pada apa yang diberitakan didalam injil bahwa bahtera itu terdampar di bukit Ararat.

Namun ada juga yang mengatakan bahwa Ararat bukanlah sebuah bukit akan tetapi ia adalah sebuah perbukitan yang memanjang antara Armenia, Turki dan Iraq bagian utara sementara bukit Judi adalah salah satu bukit dari perbukitan Ararat itu.

Sementara itu orang yang mengatakan bahwa bahtera Nuh berada di Yaman mengemukakan beberapa argumentasinya seperti :
1. Bahwa tidak pernah terjadi air bah di daerah Asia Tengah yang menjadikan bahtera Nuh berada di Armenia sebagaima disebutkan berbagai sumber sejarah dan hasil dari penelitian orang-orang Amerika di Laut Mati dan daerah-daerah sekitarnya pada tahun 2005.
2. Dan disebutkan didalam beberapa sumber sejarah bahwa asal muasal kaum Nuh adalah Bani Rasib yang merupakan asal-muasal dari orang-orang Yaman yang kemudian menyebar ke berbagai daerah di Jazirah Arab.
3. Keberadaan gunung yang disebut dengan Tanur—yang disebutkan didalam Al Qur’an—berada di kota Hamdan propinsi Shan’a.
4. Dan sesungguhnya kuburan Nabi Nuh berada di desa al Waqsyah yang dibangun didaerah Nahm. Hal ini dibuktikan dengan nama kota itu adalah Nahm yang juga nama dari Nabi Nuh as, Nuh adalah Nahm, sebagaimana disebutkan didalam Taurat.
5. Kota Shan’a dahulunya juga bernama kota Saam bin Nuh as.
Sementara itu Imam Ath Thobari mengatakan dari Ishaq bahwa bahtera itu berada di air selama satu tahun, melewati baitullah dan melakukan perputaran (thawaf) sebanyak tujuh kali lalu Allah mengangkatnya agar tidak tenggelam kemudian menuju Yaman dan kembali lagi ke Judi dan berlabuh di sana.
Sedangkan Al Qurthubi dan juga Al Baghowi didalam tafsirnya masing-masing menjelaskan bahwa bukit judi berada didaerah jazirah dekat al Maushul.
Didalam al Bidayah wa an Nihayah, Ibnu Katsir menjelaskan bahwa bukit Judi adalah bukit besar yang berada disebelah timur Jazirah Ibnu Umar hingga ke sungai Dajlah, berada dipinggiran al Maushul, (panjang bukit itu) dari selatan hingga utaranya sepanjang tiga hari perjalanan dan memiliki ketinggian sepanjang setengah hari perjalanan. Ia adalah bukit yang hijau karena ditumbuhi pepohonan dari eek (kayu) yang disampingnya terdapat sebuah desa yang bernama desa ats tsamanin sebagai tempat tinggal orang-orang yang diselamatkan bersama Nuh yang berada didalam bahtera itu. Tentang lokasi ini, Ibnu Katsir juga menyebutkan bahwa tidak hanya satu orang ahli tafsir yang menyebutkannya.
Namun dimana letak yang pastinya maka kita serahkan sepenuhnya kepada Allah swt yang Maha Mengetahui segala sesuatunya, Dia lah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin.

Kamis, 28 Maret 2013

Kisah Nabi Ibrahim

Kisah Nabi Ibrahim

Nabi Ibrahim berbahas dengan Raja Namrud tentang Tuhan
Baqarah [258] Tidakkah engkau (pelik) memikirkan (wahai Muhammad) tentang orang yang berhujah membantah Nabi Ibrahim (dengan sombongnya) mengenai Tuhannya, kerana Allah memberikan orang itu kuasa pemerintahan? Ketika Nabi Ibrahim berkata: Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan Yang mematikan.
Dia menjawab: Aku juga boleh menghidupkan dan mematikan. (lalu diambil 2 orang pemuda, seorang dibunuh dan seorang lagi dibiarkan hidup)
Nabi Ibrahim berkata lagi: Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, oleh itu terbitkanlah ia dari barat?
Maka tercenganglah orang yang kafir itu (lalu diam membisu) dan (ingatlah), Allah tidak akan memberikan petunjuk kepada kaum yang zalim. …Baqarah [258]
Nabi Ibrahim dibakar
Akhirnya Raja Namrud mengambil keputusan agar Nabi Ibrahim dibakar dengan api atau unggun yang besar. Maka Namrud pun terus memerintahkan seluruh rakyatnya agar menyediakan api besar hinggakan sampai peringkat burung-burung tidak berani untuk terbang di atasnya kalau terbang juga mereka akan terbakar kerana nyalaan api yang besar itu.
Setelah sampai masa yang telah ditetapkan, Namrud pun duduk di atas singgahsana sambil terus melihat kepada api yang sangat besar itu di dalam hatinya terselit kegembiraan yang sangat kerana sekejap lagi Nabi Ibrahim akan mati dibakar api, dia gembira kerana api akan memakan seorang yang tidak mahu beriman dengan tuhan mereka.
Mereka pun mengikat Nabi Ibrahim pada satu tiang seakan-akan lastik yang besar dan terus Nabi Ibrahim di lemparkan ke dalam api yang besar itu. Mereka terkejut melihat Nabi Ibrahim kerana ketika mahu dilemparkan dia begitu tenang sekali langsung tidak meronta-ronta ataupun melawan. Lebih terkejutlah lagi bila mereka saksikan bahawa Nabi Ibrahim langsung tidak di makan oleh api bahkan dia boleh berjalan ke sana sini pula dalam api tersebut.
Al Anbiyaa[69] Kami berfirman: Hai api, jadilah engkau sejuk serta selamat sejahtera kepada Ibrahim!
Sesungguhnya Allah SWT telah menyelamatkan Nabi Ibrahim dari kejahatan dan kezaliman si Raja Namrud.
Namrud Berlawan Dengan Tentera Nyamuk
Namrud mempunyai tentera sebanyak tujuh ratus ribu penunggang kuda dengan senjata yang lengkap. Namrud berkata kepada Nabi Ibrahim: “Hai Ibrahim, jika Tuhanmu mempunyai malaikat, maka kirimkanlah kepadaku untuk berperang denganku. Jika sanggup ambillah kerajaanku ini.”
Maka Nabi Ibrahim as. munajat kepada Allah SWT: “Ya Ilahi sesungguhnya Namrud dengan tenteranya menunggu kedatangan tenteramu, maka kirimkanlah kepada mereka tentera daripada selemah-lemah makhlukmu iaitu nyamuk.”
Ketika Namrud dan tenteranya telah berkumpul di padang yang luas, maka Allah memerintahkan nyamuk keluar dari lautan. Lalu keluarlah tentera nyamuk hingga menutupi permukaan bumi dan langit. Kemudian nyamuk bertanya: “Ya Tuhan kami, apakah yang harus kami laksanakan?” Allah berfirman: “Aku telah menjadikan rezeki kamu semua pada hari ini berbentuk daging tentera Namrud.”
Kemudian Allah SWT memberikan kekuatan kepada nyamuk-nyamuk tersebut. Lalu nyamuk-nyamuk tersebut menyerang tentera Namrud, menghisap semua darah mereka, Allah memerintahkan kepada nyamuk agar menunda penyeksaan terhadap Namrud. Agar ia dapat melihat sendiri kehancuran tenteranya. Maka nyamuk-nyamuk itu pun membiarkan Namrud sehingga ia dapat pulang ke istana.
Nabi Ibrahim as. merasa hairan dan takjub melihat peristiwa tersebut. Kemudian Allah berfirman kepadanya:
“Wahai Ibrahim, demi kemuliaan dan keagungan-Ku, sekiranya engkau tidak meminta kepada-Ku supaya mengutus tentera nyamuk, tentu aku akan mengirimkan yang lebih halus daripada nyamuk, jika seribu di antaranya berkumpul menjadi satu tidak mencapai besarnya nyamuk, tentu akan aku musnahkan juga mereka dengannya.”
Ketika telah dekat seksaan untuk Namrud, lalu Allah memerintahkan seekor nyamuk tempang sahaja untuk menjalankan tugas tersebut. Nyamuk itu berkeliling di sebatang pohon selama tiga hari. Setelah sampai tiga hari, maka ia masuk ke dalam kepala Namrud melalui lubang hidungnya. Namrud merasa sakit dan mengarahkan rakyat yang menghadapnya mengetuk kepalanya dengan kasut. Bila diketuk dengan kasut dia berasa lega. Akhirnya nyamuk tempang itu memakan otak Namrud selama 40 hari.
Begitu besar sifat pengasih dan penyayang Allah SWT.  Allah tidak menyeksa Namrud dengan segera, tetapi masih diberi masa ia bertaubat. Masa tiga hari yang diberikan terhadap nyamuk tersebut tidak digunakan oleh Namrud untuk menerima kebenaran Allah SWT. Maka jadilah Namrud tergolong ke dalam orang-orang yang dimurkai Allah SWT.

KONFIGURASI MIKROTIK DASAR


KONFIGURASI MIKROTIK

Diagram jaringan yang akan digunakan pada bahasan ini:

Berikut langkah-langkah yang dilakukan:
1. Mereset konfigurasi Mikrotik
                 Untuk konfigurasi ini perangkat HARUS di-restore to default konfigurasi mikrotik. (Semua konfigurasi akan hilang!)
New Terminal -> ketik system reset pilih “y

Saat login kembali, akan ada window RouterOS Default Configuration pilih Remove Configuration.

2. Mengubah nama interface ethernet sesuai fungsi
                  Ada baiknya kita mengubah nama interface ether1 s/d ether5 sesuai fungsinya, misal ether1 menjadi ether1-wan, ether2 menjadi ether2-LAN-master, ether3 menjadi ether3-LAN-slave dst, penamaan disini bersifat bebas. Walau kita dapat mengubah nama interface ethernet bebas disarankan untuk tidak mengganti/menghapus urutan ether-nya.

3. Mengisi IP WAN (ether1) dan IP LAN (ether2)
                 3.1 Mengisi IP WAN
IP WAN/Internet 10.128.125.2/29 interface ether1-wan
IP -> Address -> +

3.2 Mengisi IP LAN
                 IP LAN 192.168.100.1/24 interface ether2-LAN-master

4. Mengisi Gateway WAN dan DNS
                 4.1 Mengisi Gateway WAN
IP -> Routes -> +

                4.2 Mengisi DNS
IP -> DNS -> klik  tombol Settings

 Test ping melalaui terminal, ping www.cbn.net.id

5. Masquerade (NAT)
   IP -> Firewall -> NAT -> +


Test ping melalaui terminal, ping www.cbn.net.id src-address=192.168.100.1 (fungsi ping ini untuk memastikan konfigurasi NAT/masquerade sudah dengan benar)

6. Mengaktifkan  DHCP Server di ether2
Jika anda tidak ingin mengaktifkan DHCP server dijaringan anda, abaikan langkah-langkah ini.

Test DHCP server, hubungkan laptop/PC anda ke ether2 dan ubah IP Address Laptop/notebook Anda menjadi Obtain an IP Address automatically.

Lakukan test ping/ internet dari PC/Laptop anda, jika DHCP Server tidak diaktifkan, ip address harus di isi, ip address yg dapat digunakan: 192.168.100.2 s/d 192.168.100.254, subnetmask: 255.255.255.0, gateway: 192.168.100.1, dns: 202.158.3.7,202.158.3.6.

7. Firewall Sederhana
Sebagai tambahan keamanan dapat menggunakan firewall sederhana ini, jika tidak ingin menggunakan firewall sederhana ini, langkah-langkah dibawah ini dapat diabaikan.
Lakukan penambahan firewall ini berurutan.
IP -> Firewall -> Filter Rules -> +
          7.1 Menerima paket icmp (misal ping) dari semua interface.


          7.2 Menerima semua paket dengan connection-state=established dari ether1-wan

          7.3 Menerima semua paket dengan connection-state=related dari ether1-wan

          7.4 Selain paket-paket diatas yang menuju ether1-wan akan di drop/buang.

Tampillan firewall filter yang sudah ditambahkan:

8. Men-switch ether3, ether4, ether5 ke ether2
          Saat ini hanya ether2-LAN-master yang dapat digunakan untuk mengakses internet,  adakalanya kita menginginkan ether3-LAN-slave, ether4-LAN-slave, ether5-LAN-slave bisa juga untuk mengakses internet (menjadi port switch). Kita dapat menggunakan fitur switch di Mikrotik.
Menjadikan port ether2 master untuk port ether3, ether4 dan ether5.

Lakukan pada semua port ethernet, yang ingin dijadikan switch port.

9. Router Identity
          Memberikan identitas/nama router
System -> Identity

10. Router Password
          Untuk keamanan, login  admin mikrotik di password.
System -> Users